Trik Jitu Memilih Ide Usaha Yang Tepat

Anda sedang mencari ide usaha yang cocok untuk dikembangkan? Atau anda termasuk yang belum bisa menemukan jenis usaha yang mau anda tekuni sebagai pilihan bisnis anda?

Kemudian  bagaimana kita memperoleh ide usaha kita? Mengapa kita harus mengerti jenis usaha yang akan kita tekuni? Hal ini penting, karena justru dari situ banyak para pemula yang ingin menekuni dunia usaha salah memilih dan harus mundur di tengah jalan. Minat dan analisa pasar merupakan dua aspek yang harus dimengerti oleh semua calon pengusaha. Kalau anda tidak terlalu punya minat dalam usaha yang anda tekuni maka ketika menemukan masalah di tengah perjalanan bisnis, anda akan mudah menyerah dan mundur teratur. 

Banyak orang memulai bisnisnya karena trend. Contohnya, banyak yang berbisnis franchise terus ikut-ikutan beli franchise. Banyak yang mempunyai jasa laundry ingin mencoba bisnis laundry dan sebagainya. Analisa pasar berguna untuk menentukan siapa calon target kita. Dimana yang banyak membutuhkan usaha kita? Berapa modalnya? Berapa harga tarif usaha kita yang pas?.

Semuanya harus kita analisa untuk menjadi sandaran kita membangun bisnis. Secara sederhana anda dapat menentukan ide usaha yang cocok dengan melakukan cek list pemetaan beberapa hal dibawah.

1. Hobi

Anda akan mempunyai peluang sukses dengan pilihan ide usaha yang akan anda ambil jika anda berpijak dari hobi. Misal anda mempunyai hobi memancing. Maka kalau anda membuka toko alat-alat pancing atau membuka areal pemancingan kemungkinan bisnis anda akan berhasil dan berkembang. Karena mengerjakan usaha berdasarkan hobi akan membuat anda serasa bermain-main dan refreshing saja ketika mengurus usaha anda.

2. Pangsa pasar

Kalau anda serius hendak membangun usaha maka tidak boleh melupakan analisa pasar. Analisa pasar disini maksudnya anda bisa menentukan secara umum siapa konsumen dan bagaimana supaya produk atau jasa anda laku. Anda akan berhasil membuka usaha es buah atau tahu kupat kalau memilih lokasi di dekat sekolahan atau perkantoran. Tapi anda akan kesulitan mengembangkan usaha fotokopi kalau anda memilih membukanya di kampung yang mayoritas warganya bekerja di sawah. Ya iyaaalah…masak mau membajak sawah pakai fotokopi? :)

3. Harga yang cocok

Anda harus jeli melihat pesaing usaha khususnya dalam penentuan harga produk. Kalau warung internet sebelah memberi tarif Rp 4000/jam untuk akses internet. Anda akan bisa bersaing dan mendapat konsumen lebih banyak jika bisa memasang tarif Rp 3000. Tentu dengan fasilitas yang sepadan dengan pesaing anda.

4. Kenal dengan usaha anda

Jika sudah memutuskan untuk terjun ke suatu jenis usaha anda wajib belajar segala hal tentang usaha anda tersebut. Kenali seluk beluk usaha anda. Tidak harus menguasai segala aspek usaha baru boleh membuka usaha! Anda bisa membuka usaha anda lalu sambil berjalan pelan-pelan anda dalami dan selami segala hal terkait usaha anda itu. Sehingga lama kelamaan anda akan menjadi ahli di bidang jenis usaha yang anda tekuni.

Saatnya berburu ide usaha. Anda tidak harus merenung di sebuah gua di puncak gunung untuk mendapatkan ide usaha. Kadang ide usaha muncul justru ketika anda banyak bergaul dan silaturahim dengan kolega anda. Salam wirausaha!